Sebagian orang mungkin menganggap perayaan Hari Ibu di Indonesia sama dengan Hari Ibu Sedunia atau Mother's Day. Padahal dua perayaan tersebut berbeda. Jika perayaan Hari Ibu di Indonesia diadakan setiap tanggal 22 Desember, namun hari ibu sedunia diperingati setiap minggu kedua di bulan Mei.
Meski begitu, rupanya setiap negara juga memperingati Hari Ibu pada tanggal yang berbeda-beda. Lantas, mengapa perayaan Hari Ibu di setiap negara berbeda-beda? Untuk lebih jelasnya simak dulu penjelasan di bawah ini yuk!
Sejarah dan Asal Usul Hari Ibu Sedunia
Peringatan Hari Ibu Sedunia Perayaan Hari Ibu Sedunia dipelopori oleh seorang perempuan bernama Anna Jarvis dari Philadelphia, Amerika Serikat. Ibu Jarvis semasa hidupnya mengorganisasi kelompok-kelompok wanita untuk mempromosikan pengasuhan anak dan kesehatan masyarakat.
Setelah ibunya meninggal, Jarvis selalu mengadakan upacara peringatan mendiang sang ibu di Gereja Grafton, Virginia Barat. Dalam waktu lima tahun, hampir semua negara bagian merayakan hari itu. Akhirnya, pada tahun 1914, Presiden AS kala itu, Woodrow Wilson menjadikannya sebagai Hari Nasional.
Mothering Sunday
Di sisi lain, jauh sebelum Hari Ibu resmi ditetapkan, perayaan untuk seorang ibu sudah menjadi tradisi yang dikenal sejak Yunani Kuno dan Romawi. Perayaan tersebut dimulai sejak diadakannya festival untuk menghormati sosok ibu Dewi Rhea dan Cyble. Tapi, perayaan sekuler Mother's Day dimulai sejak festival Kristen awal yang dikenal dengan sebagai 'Mothering Sunday'.
Mothering Sunday sendiri merupakan tradisi utama di Britania Raya dan beberapa negara bagian Eropa. Perayaan tersebut biasanya jatuh pada hari Minggu keempat di pra-Paskah. Awalnya, hal itu dilihat sebagai masa ketika umat Kristen akan kembali ke Gereja Induk yang ada di sekitar rumah mereka. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, tradisi Mothering Sunday tersebut bergeser ke liburan yang lebih sekuler sampai dicetuskan oleh Julia Ward Howe.
Di mana tradisi Mother's Day merupakan momen untuk mengirim kartu dan memberikan bunga atau hadiah. Dulu, Mother's Day ditafsirkan sebagai ucapan berterima kasih kepada sang ibu yang sudah bekerja keras untuk mengasuh dan memelihara keluarga. Tapi, sekarang Hari Ibu Internasional kini dimaknai lebih luas dan bukan hanya ibu dalam pengertian yang sederhana, melainkan untuk menghormati kontribusi perempuan yang telah memelihara masyarakat mereka, negara mereka, dan dunia yang lebih besar.
Makna yang Personal
Fokus Mother’s Day adalah penghargaan langsung kepada ibu sebagai individu—tanpa konteks politik atau sejarah besar. Ini tentang mengenang kasih sayang, pengorbanan, dan peran ibu dalam keluarga. Anna Jarvis sendiri ingin hari ini jadi momen intim, tapi ironisnya, ia kemudian kecewa karena perayaan jadi sangat komersial dengan kartu dan hadiah.
Kapan Hari Ibu Sedunia
Hari Ibu Sedunia adalah perayaan yang diadakan setiap tahun untuk menghargai peran ibu dalam keluarga dan masyarakat. Di seluruh dunia, Hari Ibu Sedunia biasanya diperingati tiap minggu kedua dibulan Mei. Pada Tahun 2025ini, Hari Ibu Sedunia jatuh pada tanggal 12 Mei. Peringatan ini diadakan sebagai pengakuan terhadap peran penting yang dimainkan oleh ibu dalam membentuk keluarga yang kuat, memberikan kasih sayang kepada anak-anak, dan berkontribusi dalam masyarakat.
Apakah Peringatan Hari Ibu Sedunia dilakukan juga di Indonesia?
Peringatan Hari Ibu Sedunia di Indonesia biasanya diisi dengan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat, serta instansi pemerintah dan non-pemerintah. Beberapa kegiatan yang sering dilakukan antara lain:
-
Upacara dan Seremoni: Banyak sekolah, lembaga pemerintah, serta organisasi masyarakat mengadakan upacara atau seremoni khusus dalam rangka memperingati Hari Ibu Sedunia.Upacara ini biasanya diisi dengan penghormatan kepada ibu, pidato atau ceramah tentang pentingnya peran ibu dalam keluarga dan masyarakat, serta pemberian penghargaan kepada ibu yang dianggap telah berkontribusi dalam berbagai bidang.
-
Acara Kebudayaan: Di beberapa daerah di Indonesia, peringatan Hari Ibu Sedunia juga diisi dengan acara kebudayaan, seperti tarian, nyanyian, dan pementasan drama yang mengangkat tema peran ibu dalam kehidupan sehari-hari. Acara ini tidak hanya menghibur, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi terhadap ibu sebagai warisan budaya yang bernilai tinggi.
-
Kegiatan Sosial: Sebagai bagian dari penghormatan kepada ibu, banyak kegiatan sosial yang diadakan pada Hari Ibu Sedunia di Indonesia. Misalnya, penggalangan dana untuk membantu ibu yang membutuhkan, pengumpulan pakaian atau barang-barang kebutuhan lainnya untuk ibu yang kurang mampu, serta kegiatan sosial lainnya yang bertujuan untuk memberikan dukungan kepada ibu dan keluarga.
- Pemberian Hadiah dan Ucapan Selamat: Pemberian hadiah kepada ibu sebagai bentuk penghargaan dan ucapan selamat menjadi kegiatan yang umum dilakukan pada Hari Ibu Sedunia di Indonesia.Hadiah dapat berupa bunga, makanan, atau barang-barang lain yang dianggap spesial bagi ibu. Ucapan selamat juga disampaikan melalui pesan-pesan, kartu ucapan, atau media sosial sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan kepada ibu.
Peringatan Hari Ibu Sedunia di Indonesia menjadi waktu yang istimewa untuk merayakan peran ibu dalam kehidupan sehari-hari. Di tengah kesibukan dan dinamika kehidupan modern, peringatan ini menjadi pengingat akan pentingnya menghargai, menghormati, dan mengapresiasi peran ibu sebagai sosok yang sangat berarti dalam keluarga dan masyarakat. Semoga peringatan Hari Ibu Sedunia di Indonesia dapat terus menginspirasi masyarakat untuk menghormati sosok ibu.
Peringatan Hari Ibu di Beberapa Negara
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, peringatan Hari Ibu di setiap negara berbeda-beda. Pasalnya, setiap negara memiliki sejarah tersendiri dalam mengapresiasi seorang wanita. Untuk menambah pengetahuan, berikut ini beberapa sejarah peringatan Hari Ibu di berbagai negara, antara lain:
1. Hari Ibu di Perancis
Di negara Perancis, Hari Ibu diperingati setiap tanggal 26 Mei. Peringatan tersebut dilakukan untuk menghormati para istri yang ditinggal gugur suaminya dalam Perang Dunia I. Dulu, beberapa walikota di Perancis memberikan medali khusus untuk para istri yang terpilih. Akan tetapi, seiring perkembangan zaman, Hari Ibu di Perancis dirayakan dengan memberikan hadiah dan kue yang berbentuk bunga untuk sang ibu.
Baca Juga : Kue Special Untuk Hari Ibu
2. Hari Ibu di Jepang
Hari Ibu di Jepang diperingati setiap tanggal 12 Mei. Di Negara Sakura tersebut, orang-orang akan memperingati Hari Ibu dengan mengadakan lomba menggambar ibu bagi anak-anak. Nah, karya pemenang lomba akan dipamerkan di seluruh negeri. Selain itu, beberapa orang di Jepang merayakan Hari Ibu dengan memberikan bunga Anyelir berwarna merah dengan tulisan 'Hari Ibu' dengan huruf Kanji.
3. Hari Ibu di Thailand
Berbeda dengan negara lain, peringatan Hari Ibu di negeri Gajah Putih itu sekaligus merayakan hari ulang tahun Yang Mulia Sirikit. Ratu Sirikit merupakan permaisuri almarhum Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej, yang meninggal pada tahun 2016 lalu. Ratu Sirikit lahir pada tanggal 12 Agustus 1932.
Dalam perayaan tersebut, setiap tahun selama Bulan Agustus, rumah-rumah di Thailand dan tempat-tempat umum akan dihiasi dengan lampu, dekorasi, dan foto Ratu Sirikit. Kemudian akan ada upacara pemberian sedekah disertai upacara penerangan lilin dan kembang api di seluruh negara. Perayaan tersebut biasanya dilakukan pada pagi hari.
4. Hari Ibu di Timur Tengah
Sebagian besar negara di wilayah Timur Tengah memperingati Hari Ibu setipa tanggal 21 Maret. Orang yang pertama kali memperkenalkan Hari Ibu di wilayah ini adalah Jurnalis Mesir bernama Mustafa Ami, melalui bukunya yang berjudul Smiling America pada tahun 1943. Mustafa merasa perlu adanya Hari Ibu setelah mendengarkan cerita seorang ibu yang sudah menjanda dan berhasil membesarkan anaknya hingga menjadi seorang dokter.
Sayangnya, setelah sukses dan menikah, anak tersebut justru meninggalkan ibunya tanpa rasa terima kasih. Meski sempat diolok-olok oleh Presiden Mesir saat itu, namun akhirnya Hari Ibu diresmikan di Mesir pada tanggal 21 Maret 1956. Kemudian, negara Arab lainnya pun mengikuti Mesir hingga saat ini.
5. Hari Orang Tua di Korea Selatan
Berbeda dengan negara-negara lain, Korea Selatan memiliki Hari Orang Tua yang diperingati setiap tanggal 8 Mei. Peringatan Hari Orang Tua menjadi momentum bagi masyarakat Negeri Gingseng tersebut untuk menghormati jasa ibu dan ayah mereka. Dalam bahasa Korea Selatan, Hari Orang Tua disebut sebagai Obeoi nal. Dalam perayaan tersebut, anak-anak di Korea Selatan akan menghabiskan waktu bersama orang tuanya sepanjang hari. Jika sang anak sudah memiliki penghasilan, mereka akan memberikan hadiah untuk orang tuanya.
Ada tiga hadiah favorit yang populer dalam perayaan Hari Orang Tua di Korea Selatan, yaitu uang saku, pemeriksaan kesehatan, dan paket liburan.
Baca juga: Bunga untuk Hari Ibu: Ide Kreatif untuk Mengungkapkan Rasa Terima Kasih pada Ibu Anda
Itulah beberapa Hari Ibu yang ada di beberapa negara di dunia. Ibu adalah sosok yang sangat istimewa dan tak ada duanya bagi setiap anak.
Cinta kasih yang ia berikan tak pernah sebanding dengan apa yang telah kita berikan. Tempatnya pun tak bisa digantikan dengan siapapun, termasuk ayah. Oleh sebab itu, jangan pernah lupakan jasa ibu kita yang sudah merawat dan mengasihi kita. Berilah hadiah spesial untuk ibu Anda dengan memesan berbagai kado yang ada di FlowerAdvisor. Anda bisa memilih berbagai rangkaian bunga hari ibu sesuai favorit ibu Anda. Ada juga berbagai kue dengan bermacam-macam pilihan rasa, mulai dari cokelat, nutella, red velvet, dan lain-lain.
FlowerAdvisor juga menyediakan berbagai hampers dan parcel jika ternyata ibu Anda lebih menyukai barang-barang unik, seperti barang pecah belah. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk merayakan Hari Ibu dan membuatnya bahagia bersama FlowerAdvisor ya!
